Margin Jurnal Sinta

Margin Jurnal Sinta

Halo sobat WR Publishing! Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan pembahasan baru, mengenai margin jurnal sinta yang wajib untuk diketahui.

Bagi yang ingin mengetahui penjelasan lebih lanjutnya dari pembahasan di atas, bisa langsung simak artikel ini sampai habis agar dapat mengetahui jawabannya.

Perlu kalian ketahui, bahwa membuat artikel atau jurnal ilmiah ini bukanlah hal yang mudah, baik itu dibuat oleh para akademisi maupun dosen yang memang memiliki kewajiban publikasi jurnal.

Mengapa begitu? Karena, menulis atau membuat jurnal harus dengan struktur yang tepat, da susunan disetiap bab nyaharus berurutan serta menggunakan bahasa yang mudah difahami.

Format Penulisan Jurnal Sinta

Format Penulisan Jurnal Sinta

Mengacu pada penjelasan dari Prof. Arif, untuk menghasilkan naskah jurnal yang berkualitas, terdapat sejumlah aspek penting yang perlu diperhatikan dalam proses penulisannya.

Berikut adalah penjabaran komponen-komponen utama dalam format penulisan jurnal SINTA:

  1. Judul Artikel

Judul merupakan elemen awal yang harus dirancang dengan menarik dan informatif. Judul sebaiknya bersifat provokatif atau memancing minat pembaca, mencerminkan isi atau temuan utama penelitian, serta menghindari penggunaan singkatan, nama peraturan, maupun nama lokasi atau objek penelitian secara langsung.

  1. Abstrak

Abstrak memuat ringkasan dari keseluruhan isi jurnal dan menjadi bagian pertama yang akan ditelaah oleh para reviewer. Oleh karena itu, penulis harus memastikan bahwa abstrak mampu merangkum inti dari penelitian secara jelas dan padat.

  1. Kata Kunci (Keywords)

Penulisan kata kunci bertujuan untuk menunjukkan fokus dan ruang lingkup pembahasan dalam jurnal. Pemilihan kata kunci yang tepat akan membantu pembaca memahami arah diskusi dalam artikel ilmiah.

  1. Pendahuluan

Bagian ini menguraikan latar belakang masalah, urgensi penelitian, dan tujuan yang ingin dicapai. Pembaca dapat memahami konteks dan arah penelitian melalui pendahuluan.

  1. Metode Penelitian

Bagian ini menjelaskan pendekatan dan teknik yang digunakan dalam penelitian. Metode yang dipaparkan harus sesuai dan mendukung tercapainya tujuan penelitian.

  1. Hasil dan Pembahasan

Hasil penelitian serta interpretasinya dijelaskan dalam bagian ini. Di sinilah arah dan capaian dari penelitian dapat terlihat dengan jelas. Analisis mendalam juga diperlukan untuk menguatkan hasil temuan.

  1. Diskusi

Diskusi berfungsi untuk memperkaya pemahaman pembaca terhadap hasil penelitian, serta mengaitkannya dengan teori atau penelitian sebelumnya. Penjelasan yang sistematis dan logis sangat dibutuhkan pada bagian ini.

  1. Simpulan

Simpulan berisi ringkasan dari temuan utama dan implikasi penelitian. Penulis harus menyusunnya dengan jelas dan mudah dipahami, karena bagian ini sering menjadi acuan utama pembaca.

  1. Ucapan Terima Kasih

Bagian ini memuat apresiasi kepada pihak-pihak yang telah memberikan dukungan atau kontribusi dalam pelaksanaan penelitian maupun penulisan jurnal.

  1. Daftar Pustaka (Referensi)

Referensi merupakan bagian penting dalam jurnal yang mencantumkan sumber-sumber yang digunakan sebagai landasan teori atau data pendukung dalam penelitian.

Selain struktur penulisan, Prof. Arif juga menyarankan penggunaan beberapa alat bantu untuk mempermudah penulisan dan publikasi jurnal ilmiah.

Di antaranya adalah Mendeley untuk manajemen referensi, Grammarly untuk pemeriksaan tata bahasa, Turnitin untuk pengecekan plagiarisme, serta Microsoft Word sebagai perangkat lunak pengolah kata utama.

Publikasikan Karyamu di Jurnal Nasional Terindeks SINTA dengan Cepat dan Mudah!

Ingin publikasi di jurnal Nasional Terindeks SINTA 3, 4, 5, atau 6 tapi khawatir dengan proses yang lama?

Proses publikasi jurnal SINTA biasanya memakan waktu 4 bulan hingga 1 tahun, karena sebagian besar jurnal hanya terbit secara berkala—setiap 3 atau 4 bulan, bahkan ada yang hanya sekali dalam setahun. Tapi tenang!

WR Publishing Hadir sebagai Solusi! Kami membantu kamu menerbitkan karya di jurnal SINTA secara cepat, efisien, dan berkualitas.

Karena kami tahu, waktumu sangat berharga. Dengan layanan profesional dari tim kami, publikasi bukan lagi hal yang membingungkan.

Manfaat yang Kamu Dapatkan:

✔ Terbit Tahun Ini!

✔ Review & Cek Plagiasi

✔ Layout Jurnal Profesional

✔ Revisi Minor & Proofreading

✔ Sertifikat Resmi & Panduan Mendeley

✔ Publikasi Terjamin Sampai Terbit

Cocok untuk Kebutuhan:

✅ Syarat Kelulusan

✅ Kenaikan Jabatan Akademik

✅ BKD

✅ Hibah Penelitian

✅ Syarat Sidang Yudisium

Jangan Tunda Lagi!

Ingin naskah Anda segera terbit di jurnal SINTA? Segera hubungi tim kami! Kuota terbatas—hanya penulis yang bergerak cepat yang berpeluang mendapatkan slot terbit dalam waktu dekat.

Klik ikon WhatsApp di bawah ini untuk konsultasi gratis. Tim kami siap mendampingi Anda kapan saja!

Tips Menulis Jurnal Sinta Agar Cepat Disetujui

Tips Menulis Jurnal Sinta Agar Cepat Disetujui

Setelah memahami struktur penulisan jurnal SINTA yang tepat, langkah selanjutnya adalah mengetahui strategi agar naskah jurnal yang diajukan dapat lebih cepat memperoleh persetujuan. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

  1. Cermat dalam Memilih Jurnal dan Penerbit

Prof. Arif menekankan pentingnya ketelitian dalam memilih jurnal dan penerbit.

Saat ini tersedia banyak pilihan penerbit yang menawarkan publikasi tanpa biaya, termasuk melalui program hibah penelitian yang mencakup pendanaan untuk penulisan jurnal serta partisipasi konferensi internasional.

Meski begitu, proses pencarian informasi seringkali membingungkan karena begitu banyaknya opsi yang tersedia.

“Kita bisa mencoba beberapa publikasi gratis yang terindeks Scopus, seperti International Technical Journal dari Universitas Indonesia (UI), International Journal of Electrical Engineering and Informatics dari Institut Teknologi Bandung (ITB), dan beberapa penerbit jurnal internasional E Elsevier, Taylor and Francis, Sage, dll. Peluangnya banyak, tapi tidak jarang, karena banyak informasi yang membuat kita bingung,” sambungnya.

  1. Belajar dari Penolakan

Penolakan bukanlah akhir, tetapi bagian dari proses belajar. Prof. Arif menjelaskan bahwa kegagalan publikasi seringkali disebabkan oleh pengajuan yang tidak sesuai fokus jurnal, naskah yang belum lengkap, atau penggunaan bahasa yang kurang tepat.

“Jurnal umum sering ditolak karena beberapa alasan, seperti pengajuan yang tidak berada dalam domain jurnal, elemen naskah yang tidak lengkap, tata bahasa yang tidak sesuai, dan pembahasan yang terlalu dangkal, dan itu kami ambil sebagai pelajaran dan perbaikan,” ungkapnya.

  1. Menentukan Target Jurnal yang Sesuai dengan Kapasitas

Penting bagi penulis akademik untuk memahami karakteristik dan tantangan jurnal yang akan dituju, ini mencakup tingkat kesulitan, gaya penulisan yang digunakan, keterbatasan jurnal, hingga preferensi editorial yang berlaku.

“Akademisi sebagai penulis seperti anak tangga, kita bisa mencoba jurnal yang peringkatnya lebih rendah dulu, sambil sedikit demi sedikit meningkatkan kualitas dan profil tulisan kita. Nanti pasti akan terbiasa,” tambah Arif.

Akhir Kata

Demikianlah pembahasan kali ini yang dapat kami sampaikan menganai Margin Jurnal Sinta, semoga dengan adanya artikel ini bisa menambah wawasan dan dapat berguna untuk semua.

× How can I help you?