Cara Menulis Jurnal Ilmiah

Pada pembahasan kali ini kami akan memberikan informasi mengenai Cara menulis Jurnal. untuk lebih lengkapnya mari kita simak:

Penulisan Jurnal

Cara Menulis Jurnal

Jurnal adalah terbitan berkal dalam bentuk terbitan berkala (tergantung penerbitannya. Jumlah terbitan dalam setahun sesuai dengan berapa kali terbitanya).

Umumnya jurnal terbit minimal dua kali setahun dan ada pula yang terbit. Diterbitkan setiap bulan.

Selain itu setiap jurnal yang diterbitkan tidak dapat dipiaskan dari berbagai undang-undang atau peraturan yang berbeda-beda tergantung pada kemauan penerbitnya.

Tentu saja sebelum masuk ke cara menulis jurnal ilmiah, ada baiknya kita mengenal apa itu jurnal terlebih dahulu!

Kali ini penulis berharap dapat mencoba mencoba berbagi ilmu tentang metode dan proses penyusunan jurnal.

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai Cara Penulisan Jurnal, yuk kenali anda terlebih dahulu

Apa si Penulisan Jurnal Itu?

Apakah cara menulis jurnal ilmiah itu sesulit yang kita pikirkan? jika Anda berpikir demikian maka Anda wajib baca dan temukan jawabannya pada artikel ini

Selain, itu jurnal adalah uraian yang membicarakan suatu topik. Atau mungkin merupakan hasil survei atau studi tabel.

Bahwa tujuan penulisan jurnal adalah agar penulis berpikir tentang kebenaran fakta dan gagasan yang penulisan temui di lapangan.

Panjang jurnal antara 3.500 dan 7.000 kata ( termasuk abstrak dan artikel)

Tujuan Penulisan Jurnal

Cara Menulis Jurnal
Positive young businesswoman showing her colleagues chart with financial report on tablet computer

Tujuan membuat artikel jurnal, sebagai berikut:

Tentukan saja menyampaikan gagasan dan menyampaikannya kepada redeksi jurnal

  1. Dibahas secara rinci pada pertemuan ilmiah (seminar atau konfersi)
  2. Selain itu laporkan hasil analisisnya.
  3. Selesaikan juga latihan terakhir.
  4. Selain itu, ikut serta dalam kompertisi

Baca Juga : Cara Publikasi Jurnal Ilmiah

Cara Menulis Jurnal Ilmiah

Kami tidak akan mengupas tuntas cara menulis jurnal ilmiah, tapi kami akan memberikan poin-poin penting yang bisa Anda pelajari dibawah ini!

  1. Tentukan topik yang akan ditulis
  2. Carilah masalah atau hal khusus pada topik pilihan anda.
  3. Tulis sebuah cerita.
  4. Rumusan masalah
  5. Mencari referensi pada jurnal terbaru (maksimal 5 tahun terakhir)
  6. Pengembangan artikel berdasarkan referensi data lapangan yang akurat.
  7. Tinjau data lapangan dan referensi yang anda sebutkan
  8. Buatlah kesimpulan dari artikel yang telah anda tulis

Baca Juga : Cara Mencari Jurnal Di Google Scholar

Susunan Penulisan Artiekl Ilmiah Yang Benar

Cara Menulis Jurnal

Setelah faham dan tau poin-poin penting dari cara menulis jurnal ilmiah, dibawah ini kami paparkan susunan penulisan jurnal ilmiah yang baik dan benar.

  1. Judul
  2. Abstrak kata kunci
  3. Pendahuluan
  4. Metodologi
  5. Teori kajian
  6. Hasil dan pembahasan
  7. Penutup (keismpulan& saran)
  8. Daftar pustaka

Berikut ini Penjelasan Tentang Poin-Poin Cara Menulis Jurnal Ilmiah:

1. Cara Menulis Jurnal – Penulis jurnal terdiri dari

  1. Judul ( 5 s.d 12 kata) dan buatlah judul yang menarik dan aktraktif.
  2. Nama penulis tanpa gelar akademis
  3. Alfaliasi atau lembaga penulis
  4. Alamat surat elektronik atau email.

2. Cara Menulis Jurnal – Penulis Jurnal Terdiri dari Abstrak dan Keyword

  1. Pada Jurnal abstrak mencangkup permasalahan urgensi penulis, metodologi, penelitian, hasil dan saran yang didapatkan oleh penulis.
  2. Abstrak menggunakan bahasa yang singkat padat dan to deh pint.
  3. Standar panjang abstrak antara 100-250 kata
  4. Jarak baris 1 spasi.
  5. Saran, tulisan abstrak di sesi paling akhir setelah artikel anda sudah jadi sehingga anda tidak akan kesulitan membuat abstrak tersebut Kata kunci terdiri dari 3 s.d  5 kata atau frasa

3.  Cara Menulis Jurnal – Pendahuluan

  1. Tentukan topik sepesifik yang dibahas dalam konteks di awal
  2. Menampilkan studi literlatur sebelumnya yang (relavan) dengan topik tersebut dalam bentuk deskriptif untuk menunjukan isi teks yang baru.
  3. Nyatakan permasalahan dan gagsan artikel.
  4. Penulisan pendahuluan tidak boleh panjang namun harus mampu mengerahkan pembaca pada topik yang akan disampaikan .
  5. Pergeseran gagsan dan perkenalan dari hal yang umum ke hal yang khusus
  6. Cantumkan di bagian akhir pendahuluan tujuan artikel.

Gunakan kata kerja untuk menuliskan tujusn penulis dalam bahasa yang jelas dan dapat menjelaskan hasil laporan

4. Cara Menulis Jurnal – Metodologi

  1. Saat menulis laporan sans, harus menggunakan metode tertentu penulis secara khusus membahas tentang akses terhadap data penelitian untuk menyelesaikan permasalahan.
  2. Gunakan metode kualitatif,kuantitatif, penelitian dan di  tinjau literatur,dll.
  3. Gunakan cara lengkap untuk :
  1. Menyediakan penelitian yang berfungsi sebagai pedoman untuk mencapai tujuan penelitian, agar mampu menjawab pertanyaan-pertanyaa tersebut.
  2. Menjelaska cara mengumpulkan data, menerapkan teknik pengambilan sampel, dan mengidentifikasi alat pengumpulan data
  3. Untuk menguji Keabsahan sumber data, baik validitas maupun reliabilitasnya.
  4. Bawalah data untuk menghindari terlalu banyak detail
  5. Menyajikan laporan dari data dan proses ini merupakan kumpulan prosedur pengolahan dan analisi data, sehingga muncul kriteria dan indikator

5. Cara Menulis Jurnal – Teori Kajian

  1. Teori adalah seperangkat pertanyaan yang saling terkait yang dirancang untuk mengungkap serangkai peristiwa termasuk gagasan yang berkaitan dengan topik yang disampaikan penulis.
  2. Peran teori adalah membantu peneliti menganalisis data untuk membuat rangkuman, sehingga dapat menyarankan peneliti selanjutnya untuk mencoba hal baru.
  3. Menyapaikan latar belakang gagsan kepada peneliti yang dapat menghasilkan gagasan baru berdasarkan hasil penelitian penulis

6. Cara Menulis Jurnal – Hasil dan Pembahasan

  1. Mencatat hasil lapangan kemudian melanjutkan menganalisis dan mendiskusikan hasil data, perolehan hasil harus menjawab pertnyaan pada rumus masalah dan konsep pada bagian pendahuluan.
  2. Secara rinci dan pembahasan artikel adalah sebagai berikut menyatakan tujuan penulis dalam format tertulis.
  3. Tambahkan  tabel atau gambar untuk ditambahkan ke diskusi memberikan analisis data apa pun oleh penulis dalam bab ini.
  4. ara mengevaluasi hasil data dengan menggunakan metode konversi dari khusus ke umum ( spesifik ke umum), berbeda dengan metode sebelumnya.
  5. Menjelaskan ruang lingkup peneliti dalam pengumpulan dan analisis serta menghubungkannya dengan dokumen lain.

7. Cara Menulis Jurnal – Penutup ( kesimpulan dan saran )

  1. Bahkan pada bagian terakhir terdapat kesimpulan dan saran. Selain itu orang yang menulis dan pemecahan masalah.
  2. Selanjutnya kesimpulan tidak boleh mengulang rangkuman dan hasil pada bagian pembahasan
  3. Oleh karena itu kesimpulan berisi rangkuman temuan penulis yang dapat menjawab hipotesis penelitin Kemudian lnjutkan melihat saran yang diberikan penulis.

8. Cara Menulis Jurnal – Rumus Kesimpulan yang baik adalah:

  1. Bukan sekedar rangkuman melainkan tanggapan terhadap ide yang disampaikan
  2. Tambahkan hasil penting yang dapat disorot
  3. Kemampuan meyakinkan pembaca akan kesimpulan penulis
  4. Hasilnya dapat dinyatakan dalam angka atau persentase.

9. Daftar Pustaka

  1. Semua artikel harus mencantumkan referensi dalam jurnal
  2. Semua artikel yang di cantumkan harus berasal dari sumber aslinya kriteria sumber utama adalah:
  3. Jurnal ilmiah minimal 80% dari seluruh buku ajar
  4. Majalah dan buku terbitsan 10 tahuan terakhir
  5. Setiap artikel minimal 10 halaman

Kesimpulan

Nah, Itu pembahasan materi yang kami buat kali ini yaitu Cara Menulis Jurnal, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda, terimakasih


FAQ


Dimana tempat mencari jurnal?

Google Scholar, SINTA dan Google.com

Ada berapakah jenis jenis jurnal ilmiah?

Ada 6 Jenis Jurnal Ilmiah

Bagaimana Cara Mengutip Jurnal Ilmiah?

Mudah! Berikut adalah tutorialnya : Cara Mengutip Jurnal Ilmiah